kembali berdecit langkah kaki yang kutatih kembali kejalan pulang
terkekang kesegaran pada pasir yang tertiup angin malam
bertambah sayu gurat wajah yang kulihat
meski ketegaran semakin kokoh meski ombak terus hantam tak ada letih
beribu tawa tercipta saat pemain lakon berlaga bagaikan raja
namun kancil tetap saja terjaga saat rumput mulai tumbuh di kala hujan mulai mereda
hanya berharap sedikit dari mesin pengintal benang tua yang sudah terdengar begitu renta
dan si kecil akan tumbuh
by.Gerri Irman Nugraha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar